Ah, penting gitu?

Bagi saya penting banget.

Semejak jadi dosen tetap di tahun 2006, saya dua kali punya meja kerja. Pertama di tahun 2010-2012, saya punya meja kerja sebagai Kepala Lab Administrasi Negara di FISIP Untirta. Nah sekarang mulai bulan maret ini kembali punya meja kerja karena jadi Kaprodi Magister Administrasi Publik (MAP).

12422420_10154107542439015_1076950837_o (1)

Di sela-sela waktu itu saya tak punya meja. Mejanya bergiliran di ruang dosen: siapa cepat dia dapat.

Saya mensyukurinya dengan menumpuk buku di meja, maksudnya memaksimalkan guna meja untuk menulis dan membaca. Tapi bukunya numpuk, bacanya masih jarang. Eh malah bikin blog. Maksudnya sih website, cuma masih prototype dalam platform blog gratisan wordpress. nanti tinggal dicantolkan ke subdomain resminya. Sementara masih di https://mapuntirta.wordpress.com/.

Suruh siapa Blogger jadi Kaprodi 😉

3 Comments »

  1. Salam kenal Pak Abdul Hamid. Saya pembaca setia blog Bapak. Saya dosen juga, di Teknik Industri ITB, tapi masih junior (masuk S1 thn 2004), sekarang sedang S3 di Belanda tahun terakhir insya Allah.

    Saya mau tanya, Pak. Apa benar itu ada dosen yang tidak punya meja kerja? Ini saya beneran nanya ya, Pak. Bukan meremehkan. Soalnya, di ITB, sejak masih jadi asisten dosen (belum PNS), sudah dapat meja kerja sendiri di laboratorium masing-masing. Nanti kalau sudah PNS, bakal dapat tambahan satu kamar kerja lagi. Tidak besar, hanya ruangan 2×3 meter, tapi privat.

    • Pak Rully yang bageur. Terima kasih emailnya. Saya pernah mengajar di PTN nomor satu di Indonesia tahun 2005-2012. Meja bagi semua dosen di sana nampaknya baru terealisasi sekitar tahun 2012-an dalam bentuk cubicle. Sebelumnya hanya ada meja besar untuk bareng-bareng. perkecualian untuk pejabat dan dosen inti. Nah beberapa waktu ini saya kunjungan ke beberapa PTN top di kawasan timur Indonesia. Sama, yang ada di sana meja besar untuk bersama-sama mengobrol, makan cemilan, ngupi-ngupi dan sebagainya. Terakhir saya iseng (serius sebenarnya) membuat survey di forum dosen Indonesia soal meja kerja ini. Sebanyak Sebanyak 39% dosen tak memiliki meja kerja, hanya ada ruang dosen yang dipakai bersama- sama.
      Sebanyak 35% memakai ruang dosen bersama, namun memiliki meja kerja, dan hanya 26% yang memiliki privasi: ada meja kerja dan satu ruangan dipakai maksimal dua orang dosen. Begitu Pak Rully, jadi anda begitu beruntung 😉

  2. Salam kenal Bapak Dosen Abdul Hamid dan Bapal Rully Tri Cahyono. Senang bereknalan dengan Anda beruda. Tulisan Bapak sangat ironi dengan judul punya meja kerja. Sebagai dosen semestinya mendapatkan fasilitas meja kerja dalam menunjang tugas profesi Anda. Bapak bila tertarik dapat tengok dan kunjungi saya di Marketing Online 76 HRP. Terima kasih.

Tinggalkan Balasan